Aksi Pencurian Sepeda Motor Marak di Aceh Timur, Warga Resah

ACEH TIMUR, metropesawat.id – Aksi pencurian sepeda motor makin marak di Aceh Timur dan Kota Langsa sejak sebulan terakhir, akibatnya warga mulai resah dan tidak nyaman.

Modus pencurian dilakukan berbagai cara oleh pelaku, mulai dengan merusak kunci kontak, mematahkan kunci setang dan berpura-pura minta tolong untuk diantarkan ke sebuah tempat.

Di Aceh Timur para pelaku sering melakukan aksinya di waktu magrib dan subuh, lokasi yang diincar areal parkiran mesjid dan menasah, bahkan pelaku berani masuk ke rumah korban di waktu subuh.

Keuhik Titi Baro, Tgk M Adam mengaku sepeda motor jenis RX King miliknya yang baru saja dibeli digasak maling di areal parkir menasah saat Ia menunaikan Shalat magrib.

” Setelah saya melaksanakan Shalat berjamaah keluar, begitu saya lihat sepeda motor saya sudah hilang ,”. Ujar M Adam sedih.

Sementara Bono, warga Paya Bili, dan Faisal warga Idi Rayeuk mengaku sepeda motornya digasak maling jelang waktu subuh setelah pelaku berhasil masuk ke rumahnya.

Sedangkan aksi yang dilakukan pelaku di kawasan Bireum dengan cara meminta korban untuk mengantarnya ke sebuah tempat, lalu pelaku meminta korban menunggu sebentar dengan alasan pelaku menjemput isterinya. Namun pelaku tidak pernah kembali lagi.

Warga berharap aparat keamanan dapat segera menangkap para pelaku pencurian sepeda motor dengan menindak lanjuti laporan korban dan memantau lokasi yang rawan pencurian seperti mesjid dan menasah serta tempat parkir lainnya yang rawan.

” Kami selaku akorban berharap polisi dapat mengungkapkan dan menangkap pelaku hingga ke penampungnya,” Harap M Adam. (Isda)