Diskon tarif listrik 50 persen yang diperkenalkan pada awal tahun ini akan segera berakhir pada 28 Februari 2025. Promo yang berlaku bagi pelanggan listrik prabayar dan pascabayar ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah untuk membantu meringankan beban masyarakat.
Pelanggan Pascabayar dan Prabayar: Kesempatan Terakhir Nikmati Diskon
Bagi pelanggan pascabayar, tagihan listrik bulan Februari 2025 masih akan mendapat potongan 50 persen sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sementara itu, pelanggan prabayar masih dapat membeli token dengan diskon hingga akhir bulan ini.
“Untuk memaksimalkan promo tarif diskon listrik, pelanggan prabayar yang ingin melakukan pembelian token diskon masih akan berlaku sepanjang bulan sesuai periodenya yaitu bulan Februari 2025,” jelas Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN, Gregorius Adi Trianto kepada Kompas.com pada Jumat (21/2/2025).
Gunakan Sesuai Kebutuhan
Gregorius juga mengingatkan agar masyarakat bijak dalam memanfaatkan promo ini. “PLN menghimbau masyarakat untuk memanfaatkan stimulus dari Pemerintah ini dengan bijak, sesuai kebutuhan seperti biasanya,” ujarnya.
Pelanggan prabayar dapat membeli token listrik beberapa kali selama periode promo, namun tetap ada batas maksimal pembelian yang sudah ditentukan.
Batas Maksimal Pembelian Token Listrik Diskon 50 Persen
Diskon tarif listrik 50 persen ini berlaku bagi pelanggan rumah tangga dengan daya listrik 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA. Berikut adalah batas maksimal pembelian token untuk setiap kategori daya:
- Daya 450 VA
- Maksimal pembelian: 324 kWh
- Harga per kWh: Rp 415
- Total maksimal pembelian: Rp 134.460
- Diskon maksimal: Rp 67.230
- Daya 900 VA
- Maksimal pembelian: 648 kWh
- Harga per kWh: Rp 1.352
- Total maksimal pembelian: Rp 876.096
- Diskon maksimal: Rp 438.048
- Daya 1.300 VA
- Maksimal pembelian: 936 kWh
- Harga per kWh: Rp 1.444,70
- Total maksimal pembelian: Rp 1,35 juta
- Diskon maksimal: Rp 676.119
- Daya 2.200 VA
- Maksimal pembelian: 1.584 kWh
- Harga per kWh: Rp 1.444,70
- Total maksimal pembelian: Rp 2,28 juta
- Diskon maksimal: Rp 1,14 juta
Sisa kWh Tidak Akan Hangus, Ini Klarifikasi dari PLN
Beberapa pelanggan prabayar sempat khawatir sisa kWh yang dibeli pada bulan Februari 2025 akan hangus setelah masa promo berakhir. Kekhawatiran ini muncul akibat narasi yang beredar di media sosial yang menyebutkan bahwa kWh yang tidak terpakai bisa saja hangus.
Namun, PT PLN (Persero) menegaskan bahwa sisa kWh tidak akan hangus dan masih bisa digunakan asalkan tidak terjadi perubahan pada daya, nama pelanggan, tarif, atau data lainnya.
Melalui akun X dan Instagram @plnmobile, PLN menjelaskan bahwa nomor token listrik tidak memiliki masa kedaluwarsa.
“Admin menginformasikan untuk nomor token listrik tidak ada masa berlakunya. Namun apabila tidak digunakan melampaui 50 kali pembelian maka nomor token tersebut akan tertera OLD (usang) pada saat diinputkan,” demikian klarifikasi dari admin.
PLN juga menegaskan bahwa sisa kWh atau token yang belum diinput selama periode diskon masih dapat digunakan pada bulan berikutnya. “Admin menginformasikan apabila masih terdapat sisa kWh maupun ada nomor token yang belum diinputkan maka token tersebut tidak hangus ya, Kak. Jadi dapat digunakan di bulan berikutnya, Kakak,” jelas admin.
Program Diskon Sebagai Stimulus Ekonomi
Program diskon tarif listrik 50 persen ini merupakan bagian dari paket stimulus yang diberikan pemerintah sebagai langkah mengatasi dampak penerapan PPN 12 persen. Promo ini ditargetkan untuk pelanggan rumah tangga dengan daya maksimal 2.200 VA, baik prabayar maupun pascabayar.
Dari total 84 juta pelanggan golongan rumah tangga, sebanyak 81,4 juta pelanggan atau setara dengan 97 persen menerima manfaat dari program ini.
Persiapkan Diri Sebelum Promo Berakhir
Dengan berakhirnya periode promo pada 28 Februari 2025, pelanggan prabayar diimbau untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Sementara itu, bagi pelanggan pascabayar, tagihan listrik Februari tetap akan mendapat potongan harga.
Pastikan untuk membeli token sesuai kebutuhan dan jangan khawatir akan sisa kWh yang tidak terpakai karena tetap dapat digunakan bulan berikutnya.
Kesimpulan
Diskon listrik 50 persen yang diberikan sejak awal tahun akan segera berakhir. Meski begitu, sisa kWh dari token yang dibeli selama periode diskon tidak akan hangus dan dapat digunakan di bulan berikutnya. PLN mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan promo ini dengan bijak dan sesuai kebutuhan.
Dengan demikian, pelanggan dapat merasakan manfaat maksimal dari program stimulus ini tanpa rasa khawatir kWh yang belum terpakai akan hilang.
