Warga Bandung Antusias! Menjajal Kendaraan Taktis Maung MV3 Milik Kemhan

Yono

Atmosfer di sekitar Gedung Sate, Jalan Padjadjaran, hingga Jalan Gunung Batu pada sore hari terasa berbeda. Ratusan warga tampak antusias untuk merasakan langsung sensasi menaiki kendaraan taktis Maung MV3, sebuah produk unggulan dari PT Pindad yang berada di bawah naungan Kementerian Pertahanan (Kemhan).

Momentum tersebut terjadi dalam rangka kirab kendaraan khusus (ransus) yang diselenggarakan oleh Kemhan. Sebanyak 150 unit Maung MV3 melaju di jalanan Kota Bandung, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk merasakan performa kendaraan ini secara langsung. Karena tingginya minat, jumlah unit yang disediakan pun harus ditambah.

“Alhamdulillah animo masyarakat luar biasa besar. Kita harus menambah jumlah lebih dari 50 mobil. Awalnya 150 mobil, ternyata harus menambah lagi 50 mobil,” ujar Direktur Utama PT Pindad, Sigit Santosa, saat ditemui di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Sabtu (1/3/2025).

Kirab Maung MV3 Dapat Apresiasi dari Masyarakat

Acara ini mendapat pengawalan ketat dari beberapa petinggi keamanan dan militer, termasuk Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, serta Staf Khusus Menteri Pertahanan (Stafsus Menhan) Bidang Komunikasi Sosial dan Publik Deddy Corbuzier. Dalam kesempatan ini, banyak warga yang memberikan tanggapan positif setelah mencoba kendaraan tersebut.

“Kita punya cukup banyak pengalaman dari teman-teman masyarakat,” kata Sigit, mengapresiasi berbagai masukan yang diberikan oleh warga.

Menurut Sigit, kirab ini bertujuan untuk memperkenalkan Maung MV3 secara lebih dekat kepada publik. Ia menegaskan bahwa masyarakat tidak hanya sekadar melihat, tetapi juga dapat langsung merasakan performa kendaraan buatan dalam negeri ini.

“Tujuannya adalah seperti pesan dari Pak Menhan tadi pagi, bahwa inilah produk nasional, ini kepedulian TNI kepada masyarakat, sehingga masyarakat tidak hanya melihat, tapi juga merasakan bagaimana produk anak bangsa ini bisa digunakan,” jelasnya.

Selain itu, Sigit menyebut bahwa kegiatan ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang mendorong masyarakat untuk memiliki rasa kebanggaan dan kepemilikan terhadap produk dalam negeri. Kirab ini juga diharapkan memberikan dampak berantai bagi industri nasional.

“Jadi keluarga, kerabat, sobat, dan lain-lain bisa ikut menikmati. Itu pesan dari Pak Menhan tadi pagi,” tambahnya.

Menhan Serahkan 700 Unit Maung MV3 ke TNI dan Polri

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin secara resmi menyerahkan 700 unit Maung MV3 kepada TNI dan Polri. Penyerahan ini dilakukan di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, dengan Panglima TNI Agus Subiyanto serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai penerima secara simbolis.

Adapun distribusi kendaraan tersebut mencakup 50 unit untuk Mabes TNI, 50 unit untuk Mabes Polri, 100 unit untuk TNI Angkatan Udara (AU), 100 unit untuk TNI Angkatan Laut (AL), serta 400 unit untuk TNI Angkatan Darat (AD).

Maung MV3 memiliki berbagai keunggulan yang membuatnya cocok untuk digunakan dalam berbagai operasi. Kendaraan ini dirancang dengan kemampuan mobilitas tinggi di segala medan, termasuk kondisi off-road ekstrem. Selain itu, Maung dapat dilengkapi dengan senapan mesin kaliber 7,62 mm untuk menunjang operasi tempur.

Dari sisi desain, Maung MV3 memiliki struktur modular yang memberikan fleksibilitas dalam konfigurasinya, baik untuk kepentingan militer maupun nonmiliter. Kendaraan ini juga dilengkapi mesin turbo diesel 2.200 cc, yang memungkinkannya melaju dengan kecepatan aman hingga 100 km/jam dan daya jelajah mencapai 500 km.

Dengan spesifikasi yang mumpuni, kehadiran Maung MV3 diharapkan mampu meningkatkan kapabilitas kendaraan taktis Indonesia serta membuktikan bahwa industri pertahanan dalam negeri semakin berkembang pesat.

Also Read

Tags

Leave a Comment